21 Titik Panas Ditemukan di Riau, Terbanyak di Kampar

BeritaAzam.com, Pekanbaru – Tingkat hotspot atau titik panas di Pulau Sumatera terus mengalami peningkatan. Pada Selasa (3/10/2023), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru melaporkan bahwa jumlah hotspot di Pulau Sumatera telah meningkat menjadi 882 titik.

Menurut prakirawan BMKG stasiun Pekanbaru, Sanya, titik panas ini terdistribusi di delapan provinsi di Sumatera. Sumatera Selatan menjadi provinsi dengan jumlah titik panas terbanyak.

“Iya, di Sumatera Selatan ada 706 titik panas, diikuti oleh Lampung dengan 76 titik, Bangka Belitung 30 titik, Sumatera Barat 22 titik, Jambi 17 titik, Bengkulu delapan titik panas, dan Sumatera Utara dua titik,” ungkapnya.

Provinsi Riau juga ikut berkontribusi dengan terdeteksinya 21 titik panas yang tersebar di tujuh kabupaten. Kabupaten Kampar memiliki lima titik panas, sementara Rohil (Rokan Hilir) memiliki empat titik, dan Rohul (Rokan Hulu) tiga titik.

“Selanjutnya, Inhil (Indragiri Hilir) tiga titik, Pelalawan tiga titik, Kuansing (Kuantan Singingi) dua titik, dan Inhu (Indragiri Hulu) satu titik,” tambahnya.

Sementara itu, cuaca di wilayah Riau pada Selasa mengalami variasi. Pagi hari dimulai dengan udara yang kabur-cerah berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Siak, Pelalawan, Inhu, Inhil, dan Kepulauan Meranti.

Sore harinya, cuaca akan menjadi cerah berawan, meskipun masih ada potensi hujan ringan di beberapa daerah yang sama seperti pagi. Malam hari, cuaca tetap cerah berawan, namun ada potensi hujan ringan hingga sedang di sejumlah daerah, seperti Rohil, Bengkalis, dan Dumai.*

BACA JUGA:  Salah Pilih Capres 2024, PPP Berpotensi Gagal Masuk Parlemen