BeritaAzam.com, Pekanbaru – Universitas Islam Riau (UIR) sebagai salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) turut andil berkontribusi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia. Hal tersebut dapat dibuktikan dari berbagai capaian maupun pengakuan dari berbagai pihak baik nasional dan internasional.
Beberapa waktu lalu, menurut Edurank yang merupakan salah satu lembaga pemeringkatan universitas internasional yang berbasis di Amerika Serikat, UIR berhasil menduduki posisi 77 untuk pemeringkatan perguruan tinggi se-Indonesia serta peringkat ke 2 (dua) untuk perguruan tinggi se-Riau.
Hal tersebut juga menguatkan bahwa UIR berhasil menjadi PTS peringkat 1 (satu) untuk wilayah Riau.
Dilansir dari website edurank.org, Edurank memberikan pemeringkatan kepada 14.131 universitas dari 183 negara di seluruh dunia. Terdapat 562 universitas di Indonesia yang dihimpun datanya lalu diberikan pemeringkatan. Edurank memiliki kriteria dalam melakukan penilaian adapun aspek-aspek yang dinilai seperti reputasi, kinerja penelitian, dan dampak oleh alumni.
Menggunakan basis data 1,24 Miliar sitasi dari 44,9 Juta publikasi ilmiah terindeks, Edurank membuat perangkingan universitas dalam 13 academic field (bidang akademik) dengan 246 cabang keilmuan.
“Dengan UIR sudah menduduki posisi 77 se Indonesia dan posisi 1 untuk PTS terbaik se Riau tentu akan semakin menguatkan pemeringkatan kampus menuju universitas islam yang berkelas dunia berbasis iman dan takwa,” ujar Dr. Rendi Prayuda, M.Si selaku Kepala Kantor Urusan Internasional dan Kerjasama (KUI&K) saat di wawancara pada Jumat (28/07/2023).
Rendi pun juga mengatakan UIR sejak dua tahun terakhir menjadi semakin fokus dan gencar dalam melaporkan kinerja perguruan tinggi baik pada pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Salah satu indikator spesifik yang dinilai oleh Edurank ialah jurnal-jurnal dan publikasi internasional dosen-dosen UIR yang akan berimplikasi pada sitasi internasional sehingga meningkatkan performa UIR di kancah internasional terutama dalam pemeringkatan internasional.
“Semoga dengan pemeringkatan ini dapat memacu kinerja sivitas akademika UIR terutama dalam bidang publikasi internasional dan sitasi agar kita mampu berdaya saing global,” tegasnya.*
