BeritaAzam.com, Jakarta – Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengumpulkan seluruh kepala kantor Bea Cukai hari ini. Mereka dikumpulkan untuk evaluasi atas langkah reformasi 2022.
“Melakukan evaluasi langkah reformasi yang telah dilakukan sampai dengan di tahun 2022. Serta penguatan lebih yang harus dilakukan di tahun 2023 dan ke depan,” kata Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu Askolani, Kamis (9/3/2023).
Dikutip dari Detik.com, Askolani melanjutkan, hasil reformasi DJBC dalam dua tahun terakhir banyak perbaikan yang dilakukan. Namun, masih perlu diperbaiki soal kecepatannya.
“Alhamdulillah dari langkah reformasi lanjutan yang dilakukan dalam dua tahun ini, banyak perbaikan yang sudah dilakukan untuk dukung kegiatan dunia usaha dan pelayanan. Tapi masih banyak lagi percepatan yang harus kami lakukan, sesuai dengan langkah strategi yang kami susun bersama,” jelasnya.
Askolani belum memberi keterangan lebih jauh apakah kepala Bea Cukai ini dikumpulkan sebagai tindak lanjut dari viralnya Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono. Namun, dia menepis jika langkah mengumpulkan kepala Bea Cukai ini sebagai pemanggilan.
“Bukan pemanggilan. Kita melakukan rapat koordinasi evaluasi pelaksanaan reformasi sampai dengan 2022, serta penguatan yang akan dilakukan di 2023,” katanya.*