BeritaAzam.com, Pekanbaru – Dalam tahun politik yang akan datang, menjaga suasana aman, kondusif, damai, dan toleransi di tengah masyarakat sangatlah penting, terutama dengan digelarnya pesta demokrasi di Indonesia.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan Rabu, 14 Februari 2024 sebagai tanggal pelaksanaan pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024.
Menyikapi hal ini, Gubernur Riau, Syamsuar, mengimbau para kepala daerah dan masyarakat untuk menjaga suasana aman dan kondusif di Bumi Lancang Kuning.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Gubernur Syamsuar setelah melantik Pj Bupati Kampar, Muhammad Firdaus, dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) perpanjangan Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, di Gedung Daerah Balai Serindit pada Selasa (23/5/2023).
“Gubernur ingin menyampaikan beberapa hal kepada Pj Bupati dan Pj Wali Kota. Tepatnya pada 14 Februari 2024, akan dilaksanakan Pemilu presiden dan pemilu legislatif. Ini adalah tugas besar yang akan ada di pundak saudara-saudara semua, sehingga kita harus menjaga suasana aman dan kondusif di Riau dengan baik,” jelas Gubernur Syamsuar.
Gubernur Syamsuar menyatakan bahwa menjaga suasana aman dan kondusif sangat penting agar pelaksanaan Pemilu tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan, yang pada akhirnya dapat mengganggu stabilitas politik dan keamanan.
“Hal ini harus dijaga agar pelaksanaan Pemilu tidak menimbulkan dampak negatif yang berpotensi mengganggu stabilitas politik dan keamanan,” tegas Gubernur Syamsuar.*
