Site icon berita Azam

Kampung Pertahanan Tuanku Tambusai Segera Ditata

Setelah diresmikan sebagai Cagar Budaya Nasional, Kampung Pertahanan Tuanku Tambusai yang sebelumnya dikenal sebagai Benteng Tujuh Lapis di Kabupaten Rohul, disambut dengan antusias oleh masyarakat Rohul, terutama oleh Lembaga Kerapatan Adat Luhak Tambusai.

BeritaAzam.com, Rohul – Setelah diresmikan sebagai Cagar Budaya Nasional, Kampung Pertahanan Tuanku Tambusai yang sebelumnya dikenal sebagai Benteng Tujuh Lapis di Kabupaten Rohul, disambut dengan antusias oleh masyarakat Rohul, terutama oleh Lembaga Kerapatan Adat Luhak Tambusai.

Terinspirasi oleh antusiasme tersebut, pengurus Lembaga Kerapatan Adat (LKA) Luhak Tambusai mengambil inisiatif untuk bertemu dengan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar di kediaman resmi Bupati Rohul, Pasir Pengaraian, pada Jumat (29/06/2023) sore.

Di hadapan Gubri Syamsuar dan Bupati Rohul Sukiman, Ketua LKA Luhak Tambusai, Tengku Abdul Rahim, mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Gubri Syamsuar dan Bupati Rohul atas penetapan Kampung Pertahanan Tuanku Tambusai sebagai Cagar Budaya Nasional.

“Bagi kami, ini merupakan penantian yang panjang, dan akhirnya mimpi kami terwujud. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak Gubernur dan Bupati Rohul,” ujar Tengku Abdul Rahim, yang juga dikenal dengan gelar Datuk Bandaro. Ia hadir bersama tokoh masyarakat dan datuk-datuk dari LKA.

Pada kesempatan tersebut, Tengku Abdul Rahim juga mengusulkan agar peringatan Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada 10 November 2023 dapat diselenggarakan di lokasi Kampung Pertahanan Tuanku Tambusai.

“Ini akan menjadi pengingat bagi semua pihak tentang perjuangan Pahlawan Nasional Tuanku Tambusai,” tambahnya.

Selain itu, Tengku juga mengusulkan pembangunan Museum Tuanku Tambusai kepada Gubri Syamsuar. Museum tersebut dapat menampilkan sekitar 500 barang pusaka peninggalan Tuanku Tambusai.

“Insya Allah, jumlah ini akan terus bertambah karena kami terus mencari barang-barang peninggalan beliau,” kata Tengku.

Gubri Syamsuar sangat mengapresiasi harapan dan usulan yang disampaikan oleh Tengku Abdul Rahim. “Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak dan datuk-datuk dari LKA Luhak Tambusai karena sangat mendukung Cagar Budaya ini,” ujar Gubri Syamsuar seraya menegaskan bahwa kawasan Cagar Budaya Nasional Kampung Pertahanan Tuanku Tambusai dengan luas lebih kurang 6 hektar akan segera ditata agar menjadi destinasi wisata yang menarik.*

 

Exit mobile version