Site icon berita Azam

Mahasiswa UNRI Dapat Tips Keamanan Digital dari Tim IT PHR

Senior Analyst IT Risk Management PHR Djoko Roemantio Triwibowo (dua dari kiri) menyampaikan materi tentang keamanan digital di sebuah seminar di Aula Sutan Balia, FISIP UNRI, Senin (5/6/2023).

BeritaAzam.com, Pekanbaru – Tim Informasi Teknologi (IT) PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) telah memberikan tips keamanan digital kepada mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Riau (UNRI). Dalam era digital yang berkembang pesat saat ini, semua sektor aktivitas dan pekerjaan telah terdigitalisasi melalui berbagai aplikasi.

Dalam acara tersebut, Senior Analyst IT Risk Management PHR, Djoko Roemantio Triwibowo, menyampaikan bahwa saat ini setiap individu hidup di era digital yang serba canggih. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk memiliki kesadaran yang tinggi tentang keamanan digital.

“Dalam kehidupan sehari-hari, kita melakukan banyak kegiatan melalui platform digital, seperti berbelanja, memesan transportasi, dan bekerja. Di dunia digital, data merupakan aset penting yang harus dijaga keamanannya,” ungkapnya dalam seminar yang diadakan di Aula Sutan Balia, FISIP UNRI, pada hari Senin (5/6/2023).

Keamanan digital tidak hanya penting bagi institusi dan perusahaan, tetapi juga bagi individu untuk melindungi data dan menghindari kerugian. Untuk menjaga keamanan data, disarankan agar setiap orang dan institusi melindungi semua perangkat digital yang digunakan, seperti user-id, password, enkripsi data, dan rutin melakukan pembaruan software/aplikasi.

Selain itu, penting juga untuk memasang protokol kriptografi (TSL/SSL) yang dirancang untuk memberikan keamanan komunikasi melalui jaringan komputer pada web server. “Selain itu, menerapkan autentikasi dan rutin melakukan backup data,” tambahnya.

Selanjutnya, sebagai langkah keamanan default, penting untuk mengunci (lock) komputer/laptop sebelum meninggalkannya. Disarankan untuk menggunakan password yang mengandung huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol agar tidak mudah ditebak atau diretas oleh pelaku kejahatan digital.

“Hindari penggunaan password yang mudah ditebak, seperti nama perusahaan, nama pengguna, angka yang berurutan, dan pola yang berulang,” jelasnya.

Pengguna komputer juga disarankan untuk secara berkala mengubah password dan tidak menggunakan password yang sama untuk semua akun. “Selain itu, gunakan autentikasi multi faktor untuk mencegah akses yang tidak sah,” lanjutnya.

Selain itu, penting juga untuk melindungi data sensitif dengan menggunakan password dan menghindari penggunaan USB memory. Disarankan untuk menonaktifkan port USB pada laptop untuk mencegah infeksi malware. “Perusahaan saat ini menggunakan shared folder, OneDrive, atau SharePoint untuk berbagi dokumen, dan tidak lagi menggunakan USB. Juga hindari menghubungkan perangkat yang tidak standar ke jaringan perusahaan karena dapat mengakibatkan laptop terinfeksi malware,” tambahnya.

Pengguna komputer juga disarankan untuk tidak mengunduh perangkat lunak yang tidak sah, tidak membagikan informasi sensitif, dan tidak menggunakan sumber daya perusahaan untuk keperluan pribadi.

Selain di UNRI, seminar keamanan digital oleh Tim IT PHR juga akan diselenggarakan di Kampus Universitas Riau (UIR) pada hari Rabu (5/6/2023), UIN Sultan Syarif Kasim, dan Universitas Muhammadyah Riau (UMRI) pada hari Senin (13/6/2023).*

Exit mobile version