BeritaAzam.com, Pekanbaru – Universitas Islam Riau (UIR) mencapai prestasi gemilang dengan resmi mengukuhkan Prof. Dr. Anas Puri, S.T., M.T. sebagai Guru Besar UIR Ke-14 dalam Fakultas Teknik Sipil UIR di bidang Teknik Sipil.
Pengukuhan ini ditetapkan melalui Surat Keputusan Nomor 25246/M/07/2023 dari Kemendikbud Ristekdikti. Upacara pengukuhan Guru Besar UIR ini berlangsung di Auditorium Gedung Rektorat pada hari Selasa (08/08/2023).
Dalam acara pengukuhan Guru Besar, Prof. Anas Puri menyampaikan orasi ilmiah dengan topik “Sistem Cakar Ayam dan Sistem Pelat Terpaku untuk Peningkatan Kinerja Perkerasan Kaku pada Tanah Lunak dan Potensi Transformasinya sebagai Perkuatan Tanah”.
Ia menjelaskan tanah lunak sebagai jenis tanah berbutir halus yang memiliki karakteristik tingkat kejenuhan dan porositas yang tinggi, serta kemampatan tanah yang signifikan pada tegangan efektif yang meningkat.
Sebagai satu-satunya alumni Teknik Sipil UIR yang berhasil mencapai posisi Guru Besar, Prof. Anas Puri mengungkapkan sifat tanah lunak yang rentan terhadap geseran dengan daya tekan yang tinggi saat mengalami peningkatan beban.
Persebaran luas tanah lunak di wilayah Indonesia, terutama di Papua dan Sumatera, termasuk Riau, menuntut adanya perkerasan yang mampu melindungi tanah dari tekanan berlebihan yang diakibatkan oleh kendaraan.
“Perkerasan kaku (rigid pavement) adalah salah satu jenis perkerasan jalan yang banyak digunakan di tanah dasar lunak. Perkerasan kaku dibagi menjadi dua kategori, yaitu sistem Cakar Ayam (Chicken Claw System) dan sistem Pelat Terpaku, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan,” ujar Prof Anas yang merupakan satu-satunya alumni Teknik Sipil UIR yang berhasil mencapai posisi Guru Besar.
Rektor UIR, Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H., M.C.L., memberikan selamat atas pengukuhan Guru Besar UIR ke-14. Menurutnya, ini sebagai pencapaian tertinggi dalam karier dan peran seorang dosen.
“Hari ini adalah momen yang menggembirakan karena rekan dosen kita, secara bertahap, mencapai puncak prestasi dalam dunia akademik, yakni menjadi guru besar. Selamat kepada Prof. Anas Puri atas pengukuhan sebagai Guru Besar ke-14 UIR. Semoga semangat dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas pendidikan terus terjaga,” ujar Rektor.
Rektor menekankan bahwa berbagai prestasi yang diraih UIR, termasuk dominasi jumlah guru besar, rasio dosen berdoktor terbesar, dan keterlibatan aktif dalam kegiatan internasional, diharapkan akan memotivasi seluruh sivitas akademika UIR untuk meraih gelar profesor. Ia juga mengakui peran penting LLDIKTI Wilayah X sebagai lembaga pengusul dan penghubung Guru Besar ke Kementerian Ristekdikti RI.
Acara pengukuhan dihadiri oleh beberapa tokoh penting, termasuk Ketua Umum YLPI Riau, Prof. Dr. H. Nurman, M.Si., Analis SDM Aparatur Ahli Muda LLDIKTI X, Reri Anton, S.T., M.M., Guru Besar Teknik Sipil UGM, Prof. Dr. Ir. H. Hari Christiadi Hardiyatmo, M.Eng., DEA., Firmansyah Eka Putra, S.T., M.T., Staf Ahli Hukum dan Pemerintahan Pemko Pekanbaru, serta jajaran pimpinan dari YLPI Riau dan UIR.*