BeritaAzam.com, Pekanbaru – Syamsuar, yang terlihat mengenakan batik biru pada saat Rakornas PAN di Jakarta pekan lalu, telah memastikan dirinya maju sebagai calon Gubernur Riau periode 2024-2029. “Insya Allah, saya maju calon gubernur,” katanya pada Selasa (14/5/2024).
Pernyataan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat sebelumnya beredar kabar bahwa Syamsuar lebih memilih menjadi Anggota DPR RI ketimbang maju kembali sebagai Gubernur Riau (Gubri). Syamsuar berhasil lolos sebagai Anggota DPR RI 2024-2029 dalam pemilihan legislatif yang baru selesai, di mana ia memperoleh suara terbanyak untuk wilayah Dapil Riau I dari Partai Golkar dengan 101.876 suara. Selain itu, Partai Golkar juga berhasil mengamankan dua kursi di DPR RI untuk wilayah Riau I, dengan kursi lainnya ditempati oleh Dr. Karmila Sari.
Sebagai Ketua DPD Golkar Riau dan mantan Gubernur Riau periode 2018-2024, Syamsuar sebelumnya tampak ragu untuk kembali maju dalam pemilihan gubernur yang akan berlangsung pada November mendatang. Ia tidak memberikan sinyal jelas mengenai niatnya, karena sebelumnya ia diminta oleh DPP Partai Golkar untuk maju ke DPR RI.
Namun, kepada media pada hari Selasa kemarin, Syamsuar menyatakan dengan tegas bahwa sudah waktunya ia kembali maju sebagai Gubernur Riau, karena banyak masyarakat yang meminta agar ia meneruskan pembangunan di Riau. Sebagai bukti keseriusannya, ia telah mendaftar ke partai politik lain untuk memperkuat koalisi dengan Golkar. Syamsuar telah mendaftar ke PKS dan PAN, serta hadir dalam Rakornas PAN di Jakarta pekan lalu.
Syamsuar juga menyebutkan bahwa masih ada pekerjaan prioritas yang belum diselesaikan selama masa jabatannya sebagai Gubernur Riau sebelumnya. “Mudah-mudahan Allah SWT melindungi kita semua dan memutuskan saya bisa kembali menjadi gubernur kedua kalinya,” harapnya.
Saat ini, survei untuk calon Gubernur Riau sedang dilakukan oleh Partai Golkar melalui LSI (Lembaga Survei Indonesia) yang dipimpin oleh Denny JA. Survei ini melibatkan lima tokoh Partai Golkar Riau, termasuk Syamsuar, HM Harris (mantan bupati Pelalawan), Idris Laena (Anggota DPR RI), HM Wardan (mantan bupati Indragiri Hilir), dan Nasaruddin (wakil bupati Pelalawan). Hasil survei ini akan diumumkan oleh LSI pada waktu yang ditentukan oleh DPP Partai Golkar, dan diperkirakan bahwa nama Syamsuar masih menjadi pilihan utama masyarakat untuk menjadi Gubernur Riau lima tahun mendatang.
Ketika ditanya tentang pilihannya antara menjadi Gubernur Riau atau Anggota Dewan di Senayan, Syamsuar mengatakan bahwa di manapun ia berbakti untuk negeri, itu adalah pilihan terbaik. Ia selalu meminta petunjuk Allah SWT untuk menetapkan hatinya pada pilihan yang tepat. “Saya percaya bila kemudian saya memutuskan kembali maju ke pencalonan Gubri 2024-2029, ini adalah petunjuk Allah kepada hati saya,” tegasnya.*