BeritaAzam.com, Jakarta – Sebagai badan usaha yang ditugaskan dalam menyalurkan BBM bersubsidi, Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen untuk menjaga penyaluran Solar Subsidi sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan. Salah satu upaya dalam mewujudkan penyaluran Solar Subsidi yang tercatat dengan baik, Program Subsidi Tepat untuk produk Solar Subsidi kini dilanjutkan dengan mekanisme QR Code secara penuh di 234 Kota atau Kabupaten di seluruh Indonesia.
Irto Ginting, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, mengatakan bahwa Program Subsidi Tepat untuk Solar Subsidi bukanlah hal yang baru, dan saat ini Pertamina Patra Niaga terus mengevaluasi dan melanjutkan tren positif dari program tersebut.
“Karena penyaluran Solar Subsidi telah diatur dalam Surat Keputusan BPH Migas No. 04/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2020 mengenai Pengendalian Penyaluran Jenis BBM Tertentu, baik kriteria kendaraan dan volume atau kuota harian, kami secara bertahap menerapkan QR Code secara penuh untuk Solar Subsidi. Ini merupakan langkah selanjutnya untuk memastikan masyarakat terbiasa menggunakan QR Code,” jelas Irto.
Menurut Irto, penggunaan QR Code secara penuh memiliki beberapa manfaat bagi pengguna Solar Subsidi itu sendiri, terutama dalam hal keamanan kuota harian yang berhak dibeli oleh pengguna, dan sebagai upaya untuk mengurangi penyalahgunaan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
“Dengan menggunakan nomor polisi sebagai skema input sebelumnya, banyak terjadi penyalahgunaan oleh oknum tidak bertanggung jawab yang menggunakan nomor polisi konsumen. QR Code secara penuh dapat menjadi solusi, karena semua transaksi benar-benar sesuai dengan pemindaian QR Code. Untuk keamanan tambahan, QR Code dapat direset secara berkala tanpa batasan, sehingga jika hilang atau terdapat kecurigaan penggunaan yang tidak sah, QR Code dapat diganti dengan QR Code baru melalui website Subsidi Tepat,” tambahnya.
Mulai tanggal 25 Mei, penerapan QR Code secara penuh akan dilakukan secara bertahap di 234 Kota atau Kabupaten. Wilayah-wilayah ini telah menerapkan mekanisme Full Registrant selama dua minggu terakhir dan telah mencatatkan kinerja transaksi penggunaan QR Code yang cukup baik, sehingga siap untuk menerapkan QR Code secara penuh. Informasi mengenai wilayah-wilayah yang tercakup dapat ditemukan melalui website https://mypertamina.id/daftar-spbu-uji-coba-subsidi-tepat pada kolom update per tanggal 25 Mei 2023.
Irto melanjutkan bahwa pada awal penerapan QR Code secara penuh, Pertamina Patra Niaga juga telah menyediakan fasilitas titik cetak QR Code di beberapa SPBU untuk memudahkan masyarakat. “Jadi, jika QR Code tertinggal atau perlu diperbarui, masyarakat dapat mendapatkan bantuan di SPBU dan melanjutkan transaksi pembelian Solar Subsidi,” katanya.
Irto berharap Program Subsidi Tepat dengan QR Code secara penuh pada tahap awal ini dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan dukungan dari semua pihak terkait untuk mewujudkan penyaluran Solar Subsidi yang lebih transparan serta mengurangi kesempatan oknum tidak bertanggung jawab dalam penyalahgunaan Solar Subsidi.
“Kami memiliki tujuan yang positif, yaitu menjaga kuota BBM bersubsidi, menggunakannya sesuai dengan regulasi yang berlaku, dan memastikan transparansi dalam penggunaannya. Pertamina Patra Niaga akan terus mengevaluasi pelaksanaannya dan memastikan pelayanan berjalan dengan baik,” tambah Irto.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran, masyarakat dapat mengunjungi website subsiditepat.mypertamina.id, dan seluruh informasi juga dapat diakses melalui website mypertamina.id, sosial media @mypertamina dan @ptpertaminapatraniaga, serta untuk bantuan dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) di nomor 135.*
